Part 2 KILO project 636

KILO project 636




Kapal selam kelas Kilo (Project 877) dirancang untuk anti-kapal selam dan anti-kapal dalam perlindungan basis angkatan laut, instalasi pesisir dan alur laut dan juga untuk pengintaian dan umum patroli. kapal selam Kilo dianggap salah satu kapal selam diesel paling tenang di dunia. Kapal selam terdiri dari enam kompartemen kedap air yang dipisahkan oleh bulkheads melintang di lambung tekanan ganda. Desain ini memberikan daya apung yang baik dan juga dapat meningkatkan survivabilitas jika kapal selam itu pecah, bahkan dengan satu kompartemen dan dua tangki pemberat yang berdekatan banjir. Para foreplanes ditempatkan di sisi atas dari sirip atau berlayar. Sistem komando dan sistem kontrol dan melawan kebakaran berada di ruang kontrol utama yang ditutup dari kompartemen lain.

Proyek desain 636 merupakan pengembangan lanjut dan lebih baik dari kelas Kilo 877EKM yang mewakili draft rancangan interim antara 'Kilo' dan proyek standar Lada baru. Proyek 636 dipromosikan ke pasar dunia oleh negara perusahaan Rosvoorouzhenie. kapal selam ini telah meningkatkan jangkauan, senjata, karakteristik akustik dan kehandalan. visual dibedakan oleh panjang di dek belakang, panjang frame hull memperluas dengan dua sekrup (2 x 600 mm). Panjang ekstra meningkatkan kekuatan generator diesel dan mounting mereka meningkatkan dukungan untuk penyerapan shock dan mengurangi dua kali kecepatan poros penggerak utama. Karena perbaikan ini, meningkatkan kecepatan dan daya tahan air laut, sedangkan tingkat kebisingan menurun drastis. Suara rendah kapal selam telah dicapai dengan pemilihan tenang, getaran mesin dan isolasi suara dan lapisan karet khusus anti-akustik diterapkan pada shell luar kapal selam.

Proyek 636 ini dilengkapi dengan enam tabung torpedo 533 mm terletak di hidung kapal selam dan membawa 18 torpedo beserta enam tabung torpedo dan dua belas cadangan yang tersimpan di dek penyimpanan. tabung torpedo juga dapat digunakan untuk menyebarkan ranjau. Kapal selam dapat membawa 24 ranjau dengan dua di masing-masing dari enam tabung dan dua belas di dek penyimpanan. Dua tabung torpedo dirancang untuk penembakan torpedo jarak jauh dengan presisi sangat tinggi. Semua tabung torpedo dan sistem pelayanan mereka memberikan tembakan efektif dari periskop sampai kedalaman operasional. Sistem komputerisasi ini dilengkapi dengan perangkat biaya torpedo cepat. Hanya 15 detik untuk mempersiapkan stand-by torpedo tabung untuk menembakkan: Pengecualian pertama yang dibangkitkan dalam waktu dua menit dan yang kedua dalam lima menit.

Armada Rusia mengoperasikan tiga varian dari 877 Kilo: yaitu basic 877 , K 877 yang memiliki pengendalian kebakaran diperbaiki, dan M 877 memiliki kawat-dipandu torpedo dari dua tabung. Ekspor model, yang ditunjuk dengan akhiran, 'E' umumnya sama, meskipun dengan beberapa fitur dikurangi. Sebanyak minimal 26 dan mungkin hingga 30 dibangun untuk angkatan laut Rusia, salah satu yang diekspor ke Iran. Semua 30 kapal selam kelas Kilo-dibangun untuk Angkatan Laut Rusia ditujukan untuk Proyek 877, meskipun 15 dari mereka dikembangkan dan 15 877EKM sebelumnya versi terbaru dari 636.



Pada musim semi tahun 1997, meluncurkan kapal selam pertama proyek 636 dan Cina menjadi pelanggan pertama untuk kapal selam. Yang terakhir dari empat kapal kelas Kilo untuk ekspor Cina, proyek 636 unit model yang kedua lebih baik, dimulai pada tanggal 17 Juni 1998 dan meninggalkan Laut Baltik di atas kapal laut angkat berat 11 Desember 1998. China juga dikatakan tertarik untuk membeli lagi beberapa seri 636 kapal selam, salah satu yang kini dalam keadaan yang belum selesai di halaman Krasnoye Krasnoye di Nizhny Novgorod, sedangkan yang lain mungkin akan dibangun di Verified Admiralteyskiye [galangan kapal Admiralty ] di Petersburg St.

Mempertahankan semua manfaat dari pendahulunya kapal selam Proyek 636 dibedakan dengan parameter berikut:
1 kecepatan diesel-generator output
2 kecepatan penuh saat menyelam;
3 daya jelajah saat snorkeling;
4 tingkat kebisingan di bawah air.

Efektivitas tempur Kapal Selam Proyek 636 meningkat secara substansial selama modifikasi karena rudal anti-kapal kompleks Klub-S "dalam kombinasi dengan senjata baru elektronik yang canggih kompleks untuk memastikan penggunaan kompleks.

Mengurangi tingkat kebisingan bawah air dari kapal selam Proyek 636 dibandingkan dengan 877EKM proyek kapal selam ini menyediakan perlengkapan deteksi canggih dan dijamin untuk menyerang kapal musuh dari jarak jauh menggunakan rudal jelajah.

Number of torpedo tubes, pc. 6
Missile, torpedo and mine ammunition, pcs /caliber, mm
4*/18/24 533

Normal displacement, m3 2350

Principal dimensions, m:
- length 73,8
- breadth 9,9

Full submerged speed, kts 20

Cruising range with overload fuel capacity while snorkelling at economic speed of 7 knots, miles 7500

Submerged range at economic speed, miles 400

Maximum diving depth, m 300

Endurance, days 45

Crew, person 52

Systems
# radio communications
# combat control information system
# navigation system
# 1 MRK-50E (Snoop Tray-2) general purpose detection radar
# 1 MGK-400EM Rubikon (Shark Teeth) active/passive Sonar
# 2 Periscopes
[one for commander, one for air defence]


Missiles:
1.8 Strela-3 (SA-N-8 Gremlin)
2.8 Igla (SA-N-10 Gimlet)

Torpedoes
1. 18 VA-111 Torpedoes or
2. 24 mines